Minggu, 29 Desember 2013

Posted by Heri I. Wibowo | File under : ,


                Hari Kamis yang lalu, seperti biasa ada halaqah rutin. Halaqahnya rutin, kedatangan saya yang tidak rutin -_- Dan kemarin yang di bahas adalah mengenai ikhtilaf. “Ikhtilaf Adalah Perkara Yang Kauni (Sunnatullah), Sedangkan Mencegahnya Merupakan Perkara Yang Syar’I”. Begitulah kaidah pertama yang ditekankan kepada kami.

Ternyata, mudahnya ikhtilaf itu bisa dibagi tiga yaitu ikhtilaf yang semuanya bisa diterima, ikhtilaf yang semuanya sesat, dan ikhtilaf di mana salah satunya benar sedangkan yang lainnya salah. Contoh untuk yang pertama mengenai cara sedekap waktu sholat, yang kedua adalah perbedaan antara antara agama-agama di luar Islam, dan yang ketiga adalah ikhtilaf mengenai demokrasi.

Jumat, 13 Desember 2013

Posted by Heri I. Wibowo | File under : ,

                Hari ini, dengan selesainya laporan akhir maka secara resmi berakhir pula praktikum paling seru semester ini: Proses Manufaktur I. Mengapa paling seru? Karena kita diberi potongan-potongan logam untuk dibuat menjadi seperti gambar teknik di bawah ini.
 
Tracker

Selasa, 10 Desember 2013

Posted by Heri I. Wibowo | File under : , , , ,


                Perjalanan akan memberikan hikmah, hanya jika itu perjalanan yang tidak melanggar syari’at dan bersama seseorang yang memang berpotensi memberi himah. Seperti yang saya alami hari Sabtu lalu.

                Awalnya sedang lelah karena kurang tidur malamnya buat UTS 2 Mekanika Fluida 2 jam 7 malam dan baru kelar praktikum nyelup besi anget(850o C) sampai jam 3 sore. Eh, tiba-tiba HP di kantong bergetar. Ada sms masuk dari Pak Ketua, isinya kurang lebih begini:             

Her, bisa ikut ke Banjaran besok? Kosong kan jadwalmu?  Ada undangan dari teman, kalo remaja binaan Ustadz ada acara. Yang ikut pengurus inti saja. Katanya pengen banyak kenalan kan?               

                Saya pikir ketika Anda sudah muak dengan deadline akhir-akhir ini, sebuah ajang silahturahim tentu tawaran yang sangat sulit untuk ditolak bukan? Lalu saya mulai mengecek agenda, fix kosong kecuali ta’lim mingguan. Latihan rutin juga sudah libur karena masuk masa UAS. Karena yang mengajak adalah ketua organisasi yang mengadakan ta’lim ini, saya pikir gak berangkat boleh laaaah hehehe. Lagipula sekalian nostalgia sama waktu di Semarang, di mana karang tarunanya(pas zaman saya) masih aktif.

Kamis, 05 Desember 2013

Posted by Heri I. Wibowo | File under : ,


If the flow enter converging-diverging duct were subsonic, the fluid velocity would increase in the converging portion of the duct, and achievement of a sonic condition (Ma=1) at the minimum area location appears possible.
If the flow enter converging-diverging duct  were supersonic, the fluid velocity would decrease in the converging portion of the duct and the sonic condition at the minimum area is possible.

If the flow enter diverging-converging duct  were subsonic, the fluid velocity would decrease in the diverging portion of the duct and the sonic condition could not be attained at the maximum area.
Dini hari, dinginnya sendiri, sepi, hanya slide yang menemani. Dan besok ujian malam hari. Ah, menantang sekali.


Senin, 02 Desember 2013

Posted by Heri I. Wibowo | File under : , , ,
Sebuah artikel yang memuat kisah perjalanan HAMAS, dari sebuah jama’ah jihad yang banyak dikagumi hingga akhirnya terpuruk dan memudar citra idealnya. Ditulis oleh Abdullah Haidar Sha’i dengan judul asli, Hamas… Shattering Image seorang Jurnalis Independen Internasional yang mengkhususkan menganalisis gerakan-gerakan Islam. Berikut kami hadirkan kembali setelah di alih bahasakan oleh Forum Islam At-Tawbah, dengan editor Abu Muhammad Al Muwahhid. Semoga bermanfaat!

Prolog

Dahulu, di masa dua Syaikh, yaitu Ahmad Yassin dan ar Rantisi (semoga Allah menyayangi mereka), berita dari Palestina yang sampai kepada kita adalah, “Sebuah roket telah ditembakkan ke wilayah Sedirot, dan Brigade al Qassam menyatakan bertanggung jawab atasnya…”, “Sebuah operasi istisyhad telah terjadi di sebuah kafe di Talabeeb dan al Qassam menyatakan bertanggung jawab atasnya…”. Akan tapi, kini berita yang kita dengar adalah, “Brigade al Qassam telah membunuh sejumlah Mujahidin dari kelompok Islam Jihadis setelah mengepung Masjid Ribat di perempatan jalan Zaitoon di Gaza[1]”, “Brigade al Qassam membunuh 10 orang, di antaranya terdapat anak-anak dari kelompok Jaisyul Islam yang ber-afiliasi kepada al Qaidah di Gaza[2]”, “Brigade al Qassam menyerang orang-orang yang tengah beribadah di Masjid Ibnu Taimiyah yang berafiliasi pada al Qaidah dengan roket dan sniper yang menyebabkan 125 korban tewas dan luka-luka”, “al Qassam mengepung rumah seorang Syaikh Mujahid terkemuka, Dr. Abdul Latif Musa yang dikenal dengan sebutan Abu Nuur al Maqdisi, meluluhlantakkan rumahnya[3], mengisolasi tempat kejadian dan melarang para jurnalis mengambil foto atau mendapatkan informasi dari tempat itu”.

Minggu, 01 Desember 2013

Posted by Heri I. Wibowo | File under :


                Maaf sebelumnya. Sebelum anda membaca postingan saya kali ini, saya ingin megingatkan anda bahwa tulisan ini sungguh-sungguh hanya sebuah opini. Dan seperti layaknya sebuah opini yang (untuk saat ini) tidak saya ikatkan pada nilai apapun kecuali pemikiran saya, maka perbedaan pendapat merupakan suatu keniscayaan. Untuk itu, tak ada standar benar atau salah pada tulisan kali ini.

***

                Beberapa waktu yang lalu, ada yang bertanya mengenai cita-cita kepada saya. Yaaah, semacam wawancara (sangat) tidak formal untuk suatu hal. Saya menjawab saya ingin menjadi “Muslim Terbaik Yang Saya Bisa.” Memang, mengambang dan tidak (terasa) konkrit. Namun, karena tahu mendebat saya untuk sesuatu yang tanpa patokan pasti hanya membuang usia, sang penanya pun tak berlama-lama mempertanyakannya pada saya. Males pastinya hehe.