Aku ingin
mencintaimu dengan sederhana. Dengan versiku yang tak pernah orang lain
lakukan. Dengan cara yang bahkan tak pernah kita pikirkan. Dengan segala
keterbatasan yang akan menguatkan.
Aku ingin
mencintaimu dengan sederhana. Bahkan meski semuanya masih tampak kelabu di
ujung sana. Bahkan meski seperti tak ada harapan lagi yang tersisa. Bahkan meski
ketika kita seolah berjalan sendirian melawan kerasnya dunia.
Aku ingin
mencintaimu dengan sederhana. Sesederhana kata yang selalu kuucapkan ketika
mengingatmu. Sesederhana kata yang menari-nari di garis waktu. Sesederhana kata
itu. Rindu.